Selasa, September 23, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Kapolri Siap Jamin Keamanan Saat Gelaran KTT G20

SuaraPemerintah.IDKepolisian Republik Indonesia menjamin keamanan dalam gelaran KTT G20. Berbagai tindakan pencegahan pun dilakukan oleh Polri untuk mencegah ancaman yang dapat berpotensi menganggu keamanan selama berlangsungnya G20 di Bali.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memaparkan, bahwa pihaknya telah menyiapkan personel-personel khusus yang ditempatkan di pintu masuk seperti bandara dan pelabuhan untuk melakukan deteksi awal terhadap potensi ancaman.

- Advertisement -

“Kita akan deteksi dari awal mulai saat masuk, mulai dari bandara maupun pintu pelabuhan. Oleh karena itu, kita sudah menyiapkan personel-personel khusus yang dilengkapi dengan CCTV dengan bantuan face rocognition. Dengan begitu, personel bisa memonitor data-data orang yang dalam tanda kutip perlu mendapatkan pengawasan khusus baik dari luar negeri maupun dalam negeri,” ujar Kapolri jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Sebelumnya, Kepolisian RI telah menggelar apel gelar pasukan Puri Agung 2022 dalam rangka pengamanan jelang pelaksanaan KTT G20 di Bali Senin (7/11/22) pagi, di Lapangan Niti Mandala, Renon, Denpasar, Bali.

- Advertisement -

Kapolri mengatakan dalam mengamankan rangkaian puncak KTT G20, Polri menyelenggarakan operasi terpusat Puri Agung 2022 dimulai tanggal 8 sampai dengan 17 November 2022 di tiga wilayah hukum Polri, yaitu Polda Bali, Polda Jatim dan Polda NTB.

“Apel gelar pasukan ini diselenggarakan secara serentak di Polda Bali, Polda Jatim Polda NTB sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan pengamanan pada aspek personel maupun sarana prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, pemerintah daerah, BPBD dan mitra Kamtibmas lainnya,” tutur dia.

Operasi pengamanan tersebut, kata dia, akan menjadi etalase Polri di mata internasional dengan melibatkan 9.700 personel dan 3.699 pasukan cadangan yang ada di Mako Brimob dan 11 Satbrimobda dengan dukungan kemampuan khusus dan teknologi modern yang terintegrasi melalui Command Center.

Dia mengatakan dalam operasi ini terdapat pembatasan komando dan pengendalian pada masing-masing penanganan dari ring pengamanan di mana Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) bertanggung jawab pada ring 1, TNI bertanggung jawab pada ring 2 dan Polri bertanggung jawab kepada ring 3.

Dia mengatakan kunci keberhasilan pengamanan KTT G20 adalah soliditas dan keterpaduan antara unsur-unsur terkait yaitu Paspampres, TNI, Polri, BNPB dan unsur terkait lainnya.

“Seluruh personel harus fokus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman sekecil apa pun, kita harus prediktif dan responsif terhadap situasi kontijensi yang mungkin terjadi mulai dari ancaman terhadap rangkaian acara delegasi, ancaman terorisme sampai dengan bencana alam yang mungkin terjadi di luar kendali kita,” tutur dia.

Selain itu, Polri telah mempersiapkan manajemen risiko dan responsif ketika ancaman terhadap jalannya rangkaian KTT G-20. Dia memastikan dengan dukungan operasi yang ada, KTT G20 dapat berjalan optimal termasuk dalam situasi kontijensi dan juga keamanan proto escape dan safe house yang dapat berubah sesuai dengan situasi lapangan.

Dia juga mengimbau kepada seluruh personel Polri untuk menjaga kepercayaan pemerintah dan masyarakat terhadap Polri untuk menjadi bagian dari pengamanan KTT G20 dengan melaksanakan tugas pengamanan sebaik-baiknya.

Cek Artikel dan Berita yang lain di Google News

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru