Pemkab Lamandau Selenggarakan Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Usia Anak Di Bawah Umur
Jumat (15/12), bertempat di Aula Bappedalitbang, Sekretaris Daerah yang mewakili Pj Bupati Lamandau membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Usia Anak di Bawah Umur. Turut hadir Forkopimda, Kepala OPD dan undangan lainnya.
Dalam sambutan Pj. Bupati Lamandau yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah mengatakan bahwa pernikahan anak masih menjadi permasalahan yang krusial di berbagai negara berkembang, terutama di Indonesia. Pernikahan anak di Indonesia merupakan realitas sosial yang telah terjadi dari generasi ke generasi baik di daerah pedesaan maupun perkotaan yang meliputi berbagai strata ekonomi dengan beragam latar belakang.
“Sebagai kabupaten yang peduli terhadap masa depan generasi penerus, Kabupaten Lamandau senantiasa berkomitmen untuk melindungi anak-anak kita dari risiko pernikahan usia anak. Fenomena ini tidak hanya merugikan secara individual, tetapi juga merugikan bagi kemajuan masyarakat dan bangsa. Oleh karena itu, melalui program sosialisasi ini, kita bersama-sama mencoba merangkul masyarakat, lembaga pendidikan, dan stakeholder terkait untuk membangun kesadaran akan dampak negatif pernikahan usia anak. Dibutuhkan peran semua pihak untuk bersama – sama menegakan aturan yang sudah ada terkait pencegahan pernikahan usia anak,” ucap Sekretaris Daerah membacakan sambutan Pj Bupati Lamandau.
“Mari kita bersama-sama menguatkan tekad untuk mencegah pernikahan usia anak di Kabupaten Lamandau. Sinergi dan partisipasi semua pihak sangat diharapkan agar program ini dapat berjalan dengan maksimal dan berdampak positif. Semua anak-anak di Kabupaten Lamandau berhak tumbuh dan berkembang tanpa harus terbebani oleh tanggung jawab pernikahan yang terlalu dini,” lanjut sambutan Pj. Bupati yang sambutannya dibacakan oleh Sekertaris Daerah.
@radarsampit
@tabengantv
@kaltengpos
@tvrikalteng
@lamandau.tv
@redaksiborneonews
@kotawaringin_news
@berita_sampit
#setdalamandau
#lamandau21tahun
