SuaraPemerintah.id – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan ada dua perbedaan sifat manusia dalam merespon suatu cobaan seperti situasi dan tantangan masa pandemi Covid-19 seperti saat ini. Ada yang berkeluh-kesah dan menyalahkan termasuk bahkan menyalahkan Sang Pencipta seolah-olah cobaan ini adalah sesuatu ketidakadilan yang menimpa hidupnya atau manusia yang bersikap bahwa sebuah cobaan adalah upaya sang pencipta untuk makin mendekatkan diri kita kepada-Nya.
Hal tersebut disampaikan dalam sambutannya pada Perayaan Natal Keluarga Besar Umat Kristiani Kementerian Keuangan Tahun 2020 melalui video conference pada Sabtu (13/12).
“Saya rasa perayaan Natal 2020 saat ini memberikan pesan, bahwa kita semua sebagai makhluk umat manusia dalam menghadapi cobaan justru kita memilih sebagai suatu pilihan bahwa kita akan semakin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta,” ujar Menkeu.
Pandemi Covid-19 adalah suatu cobaan yang akan menggambarkan siapa yang akan menjadi pemenang melalui cara menyikapi sebuah musibah. Tantangan di Kementerian Keuangan juga akan semakin meningkat, mengingat tahun 2020 adalah tahun pertama Covid-19. Sementara, tahun 2021 yang akan segera disongsong juga masih akan menghadapi persoalan yang luar biasa kompleks.
“Oleh karena itu, saya betul-betul mengajak seluruh umat Kristiani dalam merayakan Natal tahun 2020 dan tahun baru 2021, untuk bersama-sama meningkatkan kesiapan kita untuk tetap fokus dalam memerangi Covid dan dampak sosial ekonominya. Saya tentu juga berharap bahwa kita semuanya untuk terus berikhtiar merumuskan langkah-langkah untuk memulihkan masyarakat dan ekonomi yang terkena dampak luar biasa akibat Covid,” harap Menkeu.
Menkeu mengajak para jajaran di Kementerian Keuangan dalam melakukan perayaan Natal 2020 dan menyambut tahun baru 2021 untuk menggunakan waktu kebersamaan untuk saling memberikan semangat, saling peduli, saling mendukung agar mampu menjalankan tugas yang luar biasa ini. Pandemi Covid-19 merupakan sebuah ujian kemanusiaan, ujian zaman dan sekaligus merupakan ujian bagi kita sebagai umat manusia.
“Ujian ini justru akan diharapkan memunculkan sifat prikemanusiaan kita yang terbaik yaitu kepedulian, kesamaan kita untuk terus menjalankan tugas pelayanan pengorbanan dan keinginan kita untuk terus peduli satu sama lain yang sama dengan nilai perikemanusiaan yang adil dan beradab di dalam Pancasila kita. Saya ingin mengucapkan selamat Hari Natal 2020 dan selamat menyongsong tahun baru 2021. Semoga kita semua selalu dikaruniai kesehatan, kedamaian dan kekuatan dalam menjalankan tugas negara,” pungkas Menkeu.