SuaraPemerintah.ID– Bupati Bogor, Ade Yasin, meninjau pelaksanaan vaksinasi diselenggarakan oleh Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional bekerjasama dengan Kepolisian Resor Kota Bogor di Lido, Bogor, Selasa (24/8).
Proses vaksinasi diikuti oleh 1.152 peserta ini cukup menyita perhatian pemerintah kabupaten bogor karena melibatkan 960 peserta merupakan siswa/siswi SMA N 1 Cigombong.
Hal ini berkaitan dengan akan diberlakukannya proses belajar tatap muka di sekolah. Penyelenggaraan vaksinasi ini dapat membantu meningkatkan imunitas para pelajar sebelum proses belajar mengajar tatap muka dimulai.
“Dengan ditetapkannya PPKM level 3 ini, kita diperbolehkan belajar tatap muka meski baru 50 persen. Dengan adanya vaksinasi ini sangat membantu kita dalam meningkatkan imun dan menjamin kesehatan siswa siswi selama pembelajaran tatap muka berlangsung,’ kata Ade yasin, Selasa (24/8/21) lalu.
Ade Yasin mengingatkan meski telah divaksinasi, seluruh peserta tetap harus menjalankan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah. Wanita resmi menjabat sebagai Bupati Bogor 30 Desember 2018 lalu ini mengigatkan untuk kembali melakukan vaksinasi ke dua setelah 28 hari dari vaksinasi pertama.
“Kalian bisa memantau jadwal vaksinasi yang ke dua melalui aplikasi Peduli Lindungi”, jelasnya.
Ade Yasin sangat mengapresiasi penyelenggaraan vaksinasi digelar di Balai Besar Rehabilitasi BNN. Baginya, apa telah dilakukan BNN dan Polresta Bogor serta seluruh pihak terlibat dapat membantu mempercepat pembentukan herd immunity atau kekebalan kelompok dapat berdampak pada menurunnya kasus positif corona.
“Terima Kasih kepada semua pihak telah peduli terhadap program vaksinasi. Terima kasih juga kepada adik-adik hari ini mau melakukan vaksinasi. Apa kita lakukan hari ini sangat membantu proses percepatan pandemi Covid-19”, pungkas Ade Yasin.