.webp)
SuaraPemerintah.ID– Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara perihal potensi berbagai komoditas yang selama ini menjadi harta karun terpendam bisa meningkatkan nilai tambah bagi perekonomian.
Hal tersebut dikemukakan Jokowi dalam peresmian Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2021 secara virtual di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
“Masih banyak potensi komoditas ekspor yang perlu kita kembangkan,” kata Jokowi, Rabu (25/8/2021).
Pada minggu lalu, Jokowi menceritakan sempat berkunjung ke pabrik pengolahan tanaman umbi-umbian porang. Menurutnya, komoditas ini bisa menjadi andalan di masa depan.
“Ini bisa menjadi komoditas baru yang memberikan nilai tambah bagi para petani,” kata Jokowi.
Jokowi memandang, porang bukanlah satu-satunya harta karun yang dimiliki Indonesia. Ada sejumlah komoditas potensial lain seperti sarang burung walet, hingga edamame yang bisa meningkatkan nilai tambah perekonomian.
“Saya melihat di lapangan seperti tadi porang, saya kira ke depan sangat menjanjikan. Pasarnya masih sangat besar. Tapi saya titip komoditas porang didorong untuk bisa menghasilkan barang jadi. Baik kosmetik, beras, dan makanan lainnya,” pungkasnya.
