.webp)
SuaraPemerintah.ID – Wakil Bupati Rembang, Mochammad Hanies Cholil Barro’ memimpin apel pagi di halaman kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Rembang, Senin (17/1/2021). Pada kesempatan itu Wabup meminta Dinpermades Kabupaten Rembang untuk mengintensifkan pembangunan kawasan perdesaan guna menghidupkan ekonomi pasca pandemi.
Gus Hanies mengungkapkan kerjasama antardesa lebih digalakkan dengan memetakan kesamaan karakter desa kemudian dikembangkan menjadi berbasis kawasan. Mengingat di Kabupaten Rembang memiliki 287 desa yang tersebar di 14 kecamatan.
Wakil Bupati Rembang meminta agar program tersebut difasilitasi oleh Dinpermades Kabupaten Rembang, karena anggaran sudah tersedia. Tinggal tugas untuk mengawal perencanaan, memastikan regulasi, pengelolaan dan pengawasan secara baik.
Berdasarkan data yang ada di Dinpermades, saat ini baru Kecamatan Bulu dan Kecamatan Kragan yang sudah terdata mempunyai ragam yang sama berupa kawasan Tersanjung karo Watu.
“Banyak desa yang ragamnya itu berbeda-beda, saya minta untuk disatukan. Dicari kesamaan karakternya, nanti dibentuk desa- desa kawasan, tadi laporannya sudah ada seperti di kecamatan bulu udah ada, di kecamatan kragan yang tersanjung karo watu, kita cari lagi nanti, kita identifikasi lagi desa- desa yang mempunyai kesamaan ragam, ” ujarnya.
Hal itu penting dilaksanakan untuk menggali potensi-potensi ekonomi di desa. Jika program ini sukses, diharapkan dapat membangkitkan ekonomi pasca pandemi, sesuai apa yang diinginkan pemerintah.
