SuaraPemerintah.ID –Â Bupati Tangerang Ahmed Zaki menyampaikan, bahwa akan ada beberapa jaringan pembangunan jalan yang akan di bangun pada Oktober mendatang. Salah satunya yang akan dibangun adalah Flyover Cisauk.
Hal tersebut dilakukan Bupati Tangerang Ahmed Zaki sebagai solusi untuk menangani kemacetan yang terjadi di Kecamatan Cisauk.
“Saya menginformasikan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang dalam kurun waktu 1 minggu kedepan akan ada proses penyelesaian kontrak-kontrak dan lelang untuk program pembangunan di APBD perubahan Kab. Tangerang khususnya untuk jaringan-jaringan jalan, dan flyover,” ujar Bupati Tangerang di Pendopo, Rabu (28/9/22).
Menurutnya, pembangunan tersebut bakal dilakukan secara multi years seperti Flyover Cisauk yang akan dituntaskan sampai triwulan kedua di 2023.
Bupati Tangerang berharap pembangunan jalan dan flyover yang akan dimulai pada bulan Oktober 2022 sampai dengan triwulan 2 tahun 2023 tersebut akan tuntas, bukan hanya jaringan jalannya saja namun juga pedestriannya.
“Jadi ada jaringan-jaringan jalan yang memang sudah 2 tahun tertunda baik pembangunannya atau pelebaran dan lain sebagainya sekarang akan mulai kita laksanakan pembangunan sampai akhir 2023 ini,” katanya.
Bupati Tangerang menekankan kepada masyarakat untuk bersabar dan mohon maaf atas ketidaknyamanan yang akan terjadi sebagai akibat pembangunan jaringan jalan dan flyover tersebut nantinya.
“Kami mohon masyarakat bersabar dan mohon maaf atas kemacetan serta ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat pembangunannya nanti. Saya juga mohon dukungan dari masyarakat untuk bisa mempercepat proses pembangunan jaringan jalan, normalisasi sungai, drainase dan lain sebagainya yang akan kita laksanakan di akhir Tahun 2022,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Binamarga SDA Kabupaten Tangerang, Iwan Firmansyah juga mengatakan hal yang sama. Dinas Bina Marga Kab. Tangerang akan melakukan pembangunan Flyover Cisauk dan jalan di kali Perancis Dadap hingga perbatasan Kota Tangerang.
Dia menambahkan bahwa jalan di Kabupaten Tangerang yang memiliki fungsi lokal primer itu ada 301 ruas. Dari 301 ruas itu dengan jumlah panjangnya kurang lebih 992 KM. Dan ada jalan-jalan yang fungsinya arteri lokal dan sekunder.
Cek Artikel dan Berita yang lain di Google News