SuaraPemerintah.ID – Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKPUS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Rakhmadi menyusuri ruangan Diorama yang memuat Arsip Digital Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang ada di Gedung Lantai Dua Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) DIY.
Penyusuran ruangan Arsip Digital DIY itu dilakukan Kepala DKPUS Babel bersama Tim DKPUS berlangsung selama 1,5 jam (90 menit) pada Kamis (19/10/2023).
Didampingi seorang Pemandu Ruang Diorama Arsip DIY, penyusuran ruang Diorama Arsip Digital DIY dimulai pukul 15.00 Wib.
Ruang pertama, Kepala DKPUS Rakhmadi bersama rombongan diperlihatkan ruang kebangkitan dan kejayaan Mataram, lanjut ke ruang Prahara Mataramdan intervensi VOC.
Di ruang ketiga, berkenaan dengan kesultanan Yogyakarta. Ruang keempat, geger sepehi. Berlanjut ke ruang perang jawa. Terus ke ruang lokomotif perubahan, kemudian ke ruang kebangvkitan elite-elite local.
Selanjutnya dengan penjelasan sang pemandu Sejarah, Kadis DKPUS bersama tim menyusuri ruang 10 yakni tentang selokan mataram. Ruang sebelas Sejarah Yogyakarta sebagai ibu kota revolusi. Seterus ke ruang dua belas, Tim DKPUS Babel disuguhi pemandangan arsip digital soal penataan pemerintahan DIY.
Lanjut ke Rusang Tiga Belas, Tim disuguhi tanyangan Yogyakarta Kota Pendidikan. Ruang Empat Belas, Yogyakarta Kota Kebudayaan. Ruang lima belas, Kepala DKPUS Babel dan tim diperlihatkan soal Yogyakarta Kota Pariwisata.
Sembari mendengarkan penjelasan pemandu, Tim menyaksikan ruang Pisowanan Ageng, berlanjut ke Ruang tujuh belas tentang Yogyakarta dan kebencanaan. Ruang penutup, atau di ruang ke delapan belas, Kepala DKPUS Rakhmadi bersama Tim disugugi Sejarah keistimewaan Yogyakarta.
Usai mengelilingi ruang diorama arsip digital Sejarah DIY yang pertama di Indonesia tersebut, Kepala DKPUS Babel Rakhmadi kepada media ini mengaku sangat takjub. “Saya sudah menyusur ruangan diorama ini. luar biasa. Sepulang dari sini saya akan sampaikan ke Masyarakat Babel, bahwa di DPKD DIY ini ada ruang diorama arsip yang luar biasa,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala DPKD DIY, Monika Nur Lastiyani saat menerima kedatangan Kepala DKPUS Babel dan Tim DKPUS Babel menyebutkan, ruang Diorama Arsip DIY ini merupakan diorama pertama di Indonesia.
Ruangan diorama arsip Sejarah DIY ini juga, kata Monika, telah dikunjungi 37 Wali Kota se-Indonesia, termasuk rombongan secretariat Presiden dari 10 Negara di Asia.
