.webp)
SuaraPemerintah.ID – Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Dekranasda NTB), Ir. Hj. Lale Prayatni Gita Ariadi, yang akrab disapa Bunda Lale, secara resmi membuka acara Coaching Clinic Desain Fashion bagi pelajar SMK Jurusan Busana se-Pulau Lombok. Acara ini akan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 4 hingga 6 Juni 2024. Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kreativitas para pelajar dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Ketua Dekranasda se-Kota Mataram, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala Dinas Perdagangan, guru, pelaku industri fashion, dan para siswa.
Dalam sambutannya, Bunda Lale menceritakan asal mula ide inkubasi Fashion ketiga untuk pelajar SMK jurusan Busana se-Pulau Lombok, yang berawal dari Fashion Show yang pernah diikutinya dan melibatkan peserta dari kalangan SMK. Dia pun bertekad untuk menghadirkan pelatihan ini bagi pelajar SMK se-Pulau Lombok, dan menekankan pentingnya pembinaan dan pengembangan keterampilan desain fashion di kalangan pelajar SMK.
“Berawal dari Fashion Show yang saya ikuti dan pesertanya ada dari anak SMK, dari sana saya mulai bercita-cita agar anak SMK di NTB harus bisa seperti mereka,” tutur Bunda Lale di Kantor PKK Provinsi NTB.
Bunda Lale menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Dekranasda NTB untuk mempersiapkan generasi muda yang kompeten dan siap bersaing di industri fashion. Dengan keterampilan yang mumpuni, para siswa diharapkan mampu menciptakan karya-karya yang inovatif dan bernilai tinggi, sesuai dengan zaman dan tren masa kini yang digemari anak-anak muda, sehingga ke depan anak muda juga suka dan senang menggunakan Wastra Khas NTB.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Dekranasda NTB untuk mempersiapkan generasi muda yang kompeten dan siap bersaing di industri fashion,” tambahnya.
Coaching Clinic Desain Fashion ini menghadirkan narasumber dari kalangan desainer profesional yang memberikan materi tentang tren fashion terkini, teknik desain, serta pengembangan kreativitas. Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk mempraktikkan langsung ilmu yang didapat melalui berbagai sesi workshop.
Bunda Lale menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menginspirasi para pelajar untuk terus berkreasi dan mengembangkan bakat mereka, serta menyerap ilmu sebanyak-banyaknya dari narasumber untuk berkarir baik di kancah nasional hingga internasional, tentunya dengan ciri dan khas desain masing-masing.
“Adik-adik harus terus belajar dan maju, harapan saya ada desainer muda di NTB yang akan melanjutkan ke jenjang nasional hingga internasional. Harapannya, para peserta memiliki ciri khas masing-masing dalam mendesain,” ujar Bunda Lale.
Dalam kesempatan yang sama, pemateri coaching, Wignyo Rahadi, turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Ia menyampaikan bahwa inisiatif Ketua Dekranasda NTB yang memulai dari pelajar SMK adalah kesempatan yang luar biasa. Belajar dari mentor-mentor yang sudah berpengalaman dalam mengikuti fashion show baik di dalam maupun luar negeri merupakan kesempatan yang sangat berharga. Ia berharap agar para peserta tidak menyia-nyiakan kesempatan ini.
“Kami sangat mendukung inisiatif Dekranasda dalam mengadakan Coaching Clinic ini. Pj Ketua Dekranasda memulai dari adik-adik SMK dan menurut saya ini sangat luar biasa. Untuk adik-adik, jangan sia-siakan kesempatan ini,” tutupnya.
Cek Artikel dan Berita yang lain di Google News
