Jumat, November 7, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

RS Polri Identifikasi Dua Korban Tenggelam di Kali Bekasi

SuaraPemerintah.ID – Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah mengidentifikasi, dua jenazah remaja yang ditemukan di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. Dua remaja itu merupakan laki-laki.

Karo Dokpol Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan mengatakan, pengenalan identitas dua jenazah iti telah sesuai dengan data antemortem yang diperoleh dari keluarga korban.

- Advertisement -

“Satu, jenazah nomor PM 008/IX/2024, cocok dengan data AM Nomor 001, teridentifikasi sebagai Muhammad Rizki, laki-laki (19),” kata Nyoman Eddy di Jakarta, Selasa (24/9/2024).

Dia berdomisili di Kampung Bojong Menteng, RT 01, RW 01, Kelurahan Bojong Menteng Rawa Lumbu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kepastian identitas korban diketahui berdasar sidik jari.

- Advertisement -

“Berdasarkan data gigi, sidik jari, medis dan properti,” ungkap Eddy.

Sementara jenazah lain yang teridentifikasi berusia lebih muda dari korban pertama. Dengan domisili yang sama, berasal dari Bekasi, Jawa Barat.

“Kedua, jenazah nomor PM 0048/IX/2024, cocok dengan data AM nomor 002 , teridentifikasi sebagai Ahmad Darwi, laki-laki (16),” jelas Eddy.

“Alamat Bantar Gebang Utara, RT 02, Rw 04, Kelurahan Bantar Gebang, Kota Bekasi, berdasarkan data gigi, sidik jari, medis dan properti,” tambahnya.

Tujuh keluarga telah memberikan data antemortem untuk dicocokan kepada jasad tujuh remaja. Ketujuh jasad itu ditemukan mengapung di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi.

“Dari 7 jenazah ini sudah ada 7 keluarga yang melaporkan kehilangan keluarga,” jelas Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Pusdokkes Polri, Brigjen. Pol. Prima Heru Yulijartono di RS Polri Kramat Jati, Selasa (24/9/24).

Menurut Karumkit, data antemortem untuk 5 jenazah yang belum teridentifikasi memang masih perlu dilengkapi oleh pihak keluarga.

“Masih ada beberapa data yang kurang dan perlu pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.

Ia menjelaskan, dari kondisi kelima jenazah itu, identifikasi yang akan dilakukan menggunakan pencocokan tulang. Sebab, dari sidik jari, DNA, maupun struktur gigi sudah tidak memungkinkan.

Total ada tujuh jenazah remaja mengambang di Kali Bekasi, Jatiasih. Sehingga tersisa lima jenazah yang belum teridentifikasi. Penemuan jenazah itu terjadi pada, Minggu (22/9/2024) pagi.

Mereka diduga melompat ke kali itu, karena menghindari patroli polisi mencegah tawuran. Sebab, semalam sebelum penemuan jenazah hendak merencanakan aksi yang menjurus kekerasan.

Cek Artikel dan Berita yang lainnya di Google News

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru