Suarapemerintah.id – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasona H Laoly melantik dan mengambil sumpah jabatan Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (kemenkumham) dan secara virtual pada Kamis (12/11) di Graha Pengayoman, Sekretariat Jenderal Kemenkumham, Jakarta Pusat.
Dalam sambutannya Menkumham mengatakan “Suatu organisasi harus selalu dinamis mengikuti perkembangan yang ada. Baru saja kita mencanangkan Revolusi Digital Kementerian Hukum dan HAM. Hampir seluruh pelayanan pada Kementerian Hukum dan HAM telah berbasiskan elektronik, semua unit baik di pusat, wilayah, maupun Unit Pelaksana Teknis (UPT).”
“Kemarin kita baru saja melaksanakan Penilaian Nasional Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.” Kata Menkumham pada saat menyinggung soal integritas dari sebuah organisasi kementerian.
Menteri Yasona juga mengajak para Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama yang baru dilantik untuk menjadi role model bagi para pegawai dan juga Beliau menambahkan untuk para pejabaat yang baru dilantik supaya bisa menggerakan reformasi birokrasi yang berkesinambunggan.
Dalam akhir pidato Menteri Hukum dan HAM, beliau mengutip perkataan dari Billy Graham “The Greatest legacy one can pass on to one’s children and grandchildren is not money or other material things accumulated in one’s life, but rather a legacy of character and faith” beliau mengutip perkataan itu untuk mengajak para Pimpinan Tinggi yang baru dilantik agar mereka bisa meninggalkan warisan kepada para pegawai pegawainya.