Senin, Oktober 13, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Target Herd Immunity, Warga Kampung Pengarengan Disuntik Vaksin Pfizer

SuaraPemerintah.ID-Pemerintah menetapkan kecepatan vaksinasi sebagai salah satu indikator penanganan pandemi virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) dan Herd Immunity. Jika daerah sudah mencapai target vaksinasi ditetapkan, maka bisa turun level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Program vaksinasi tersebut sampai level tingkat bawah yakni RW dan RT di seluruh wilayah Indonesia. Salah satunya vaksinasi di tingkat RW 007 Kampung Pengarengan, Kaliabang Tengah, Bekasi. Berbagai stakeholder ‘turun gunung’ sukseskan program pemerintah tersebut.

- Advertisement -

Salah satu petugas vaksinasi sekaligus Wakil Karang Taruna 07 Kampung Pengarengan, Kaliabang Tengah, Dede Yusuf memaparkan porses vaksinasi di wilayahnya. Animo masyarakat sekitar sangat besar mereka hadir berbondong-bondong bersama sanak keluarganya antri daftar ke petugas vakisnasi Covid-19.

“Warga banyak datang dari pagi. Kita sampai kehabisan stok vaksin. Awalnya sebanyak 220 dosis vaksin Pfizer sudah disiapkan. Warga yang tervaksin hari in sebanyak 254 orang, tidak tervaksin 34 orang dari jumlah 288 yang terdafatar. Kita lagi berusaha tambah vaksin susulan,” ujar Demang sapaan akrab Dede Yusuf saat dihubungi jurnalis Suara Pemerintah.ID, Rabu (15/09/21).

- Advertisement -

Perihal Syarat vaksin, Kata Demang, warga cukup membawa foto copy KTP dan Kartu Keluarga (KK) sebanyak 3 lembar untuk satu orang jatah vaksin. Setelah itu menyerahkannya ke bagian petugas dan di masukan database sehingga terdaftar di aplikasi Pedulilindungi sebagai bukti sudah divaksin.

“Cukup Foto Copy KTP dan KK sebanyak 3 lembar sudah bisa ikut vaksin,” jelasnya singkat.

Lebih jauh, Demang memaparkan bahwa pemerintah setempat bakal menggelar lagi vaksin di wilayahnya lantaran masih banyak warga yang belum kebagian jatah vaksin hari ini. Perihal waktu, Ia belum bisa memastikan kapan bakal digelar lagi.

“Rencananya ada vaksin selanjutnya, warga banyak yang belum dapat. Kita sedang koordinasi dengan petugas Covid-19 dan lurah setempat,” tutur Demang.

Di tempat yang sama, salah satu anggota Karang Taruna yang ikut membantu vaksinasi, Maridi alias Penjon, menambahkan, bahwa warga Kp. Pengarengan dari pagi sudah antri ikut vaksin mulai dari usia remaja sampai lansia.

“Banyak yang antri dari pagi, anak muda hingga orang tua (lansia) semua ikut daftar. Umur rata-rata dari 15 tahun sampai 50 tahun ke atas semua ikut vaksin tapi banyak juga yang belum dapat,” kata Penjon.

Masih kata Penjon, warga setempat awalnya tidak mau divaksin, namun saat ini mereka berubah pikiran bahwa vaksin itu penting untuk menangkal virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19), serta menambah kekebalan tubuh (Herd Immunity), sehingga ke depannya masyarakat siap beradaptasi dengan pandemi Covid-19 yang bakal menjadi sebuah penyakit endemi sesuai intruksi Presiden Jokowi dan Kementerian Kesehatan RI.

“Awalnya mereka takut, tapi sudah banyak yang sadar bahwa vaksin itu penting buat dirinya. Kedepannya kan segala aktifitas perlu bukti vaksin, masuk Mall wajib sudah divaksin, nonton bioskop juga kudu tunjukin surat vaksin, naik kereta, pergi ke luar kota, liburan ke tempat wisata semua wajib sudah divaksin,” beber Penjon.

Sekedar informasi, Pemerintah setempat dalam hal ini kelurahan Kaliabang Tengah, Kota Bekasi memang tengah gencar sosialisasi program vaksinasi hingga tingkat RW dan RT. Vaksinasi Pfizer kali ini terletak di Kampung Pengarengan RW 07, Kaliabang Tengah. Turut hadir para jajaran RW dibantu pemuda Karang Taruna 07, Linmas (hansip), Satgas Covid-19, pegawai kelurahan Kaliabang Tengah dan unsur TNI-Polri.

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru