.webp)
SuaraPemerintah.ID –Â Pemprov DKI Jakarta mengadakan mudik gratis pada lebaran Idul Fitri tahun 2022. Dalam hal ini, bukan hanya warga ber-KTP DKI saja yang bisa melakukan perjalanan mudik. Namun bagi warga ber-KTP non DKI juga dapat ikut serta dalam program mudik gratis ini.
Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Yayat Sudrajat menuturkan, bahwa syarat untuk daftar program mudik gratis ini hanya mengutamakan KTP DKI, bukan mengkhususkan.
“Itu kan kita enggak mengkhususkan, kita mengutamakan, beda loh. Kalau kita khususkan berarti warga KTP DKI aja, ini kan mengutamakan untuk KTP DKI,” tuturnya, Senin (18/4/22).
“Kalau pun ada yang di luar KTP DKI (mendaftar) tetap kita terima selama kuota masih,” sambungnya.
Hingga Senin siang, Yayat menerangkan, sebanyak 6.500 warga sudah daftar program mudik gratis. Dishub DKI menyediakan kuota mudik gratis sebanyak 19.680 di tahun ini. Terdiri dari 11.680 untuk arus mudik, dan 8.000 untuk arus balik.
Tujuan mudik gratis tahun ini bakal melibatkan 17 kota dan kabupaten di wilayah Jawa dan Sumatra.
Daerah tujuan mudik itu yakni Palembang, Lampung, Tegal, Pekalongan, Semarang, Kebumen, Cilacap, Purwokerto, Solo, Wonosobo, Yogyakarta, Sragen, Wonogiri, Madiun, Kediri, Jombang, dan Malang.
“Sampai saat ini dari kuota 11 ribu (untuk mudik), baru 6.500. Kuota 19 ribu (arus mudik dan balik), makanya belum penuh,” katanya.
Yayat juga menyampaikan, animo masyarakat untuk ikut program itu tinggi. Hal itu membuat website pendaftaran sempat error ketika diakses. Ia pun meminta masyarakat untuk bersabar ketika mendaftar.
“Kalau kemarin error itu karena traffic-nya pada saat itu 4,8 juta yang daftar. Jadi ya butuh kesabaran masyarakat juga kekuatan dari signal internetnya,” tutupnya.
