Selasa, September 23, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Pranata Humas Butuh Penghargaan Masyarakat untuk Parameter Kinerja

SuaraPemerintah.ID – Pranata humas, khususnya bidang pemerintahan membutuhkan penghargaan dari masyarakat untuk menjadi parameter kinerja yang telah dilakukan. Demikian disampaikan Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa, Prof. Widodo Muktiyo.

Menurut Widodo Muktiyo, maraknya pemberian penghargaan atau awarding yang dilakukan berbagai pihak kepada beragam organiasi dan institusi dewasa ini harus disikapi sebagai sesuatu hal yang positif dalam mengukur hingga sejauh mana hasil-hasil kerja yang sudah dilakukan.

- Advertisement -

“Kita pasti bangga kalau ada yang mengapresiasi diri kita. Dengan menerima penghargaan dapat melahirkan kebanggaan yang membentuk energi positif untuk melaksanakan kinerja yang lebih baik lagi selanjutnya. Itu akan membentuk diri kita untuk berupaya jangan sampai sekarang mendapatkan, besoknya atau tahun depan tidak,” ujar Widodo saat dibincangi Suara Pemerintah TV, Kamis (28/07) belum lama ini.

Dirinya mengatakan, GPR Institute sebagai institusi yang berfokus pada bidang kehumasan pemerintah telah memiliki kepercayaan yang tinggi dari para pranata humas pemerintah, sehingga ketika memutuskan untuk memberikan apresiasi terhadap institusi pemerintah dari sisi masyarakat, mendapatkan antusiasme tinggi di lingkup Kemenkominfo.

- Advertisement -

“Ini hasil diskusi saya dengan para eselon satu di tempat saya. Mereka menanggapi rencana itu sebagai sesuatu hal yang bagus. Karena kita ingin membangun trust atau kepercayaan dengan memberikan penghargaan ini,” terang salah satu pendiri Government Public Relations (GPR) Institute ini.

Untuk membentuk image dan trust yang baik, ia melanjutkan, tentunya penghargaan yang diterima harus berasal dari sebuah institusi yang terpercaya. “GPR Institute telah memiliki metode yang jelas dalam menilai kinerja kehumasan di era saat ini, sehingga pertanggungjawabannya sangat jelas. Jadi dalam pemberian awarding ini, kami berdasarkan pada scientific,” tegasnya.

Profesor komunikasi di bidang kehumasan ini berharap, GPR Institute menjadi parameter kinerja kehumasan pemerintah baik pusat maupun daerah, baik BUMN maupun BUMD atau bahkan yang lainnya yang menjadi mitra kerja dari humas pemerintah.

GPR Institute, lanjutnya, mencanangkan pemberian penghargaan beranjak dari pemikiran besar dengan sistematika besar yang jelas dan berkelanjutan, tidak sekadara setahun atau dua tahun selesai. “Paling tidak, visi misi kita jelas, bahwa kita ingin membangunkan kekuatan humas Indonesia untuk bisa bangga terhadap Indonesia, karena sekarang ini kekuatan yang paling dahsyat itu adalah kekuatan komunikasi,” tutur Widodo.

Widodo meyakini, sehebat apapun orang atau yang lainnya kalau komunikasinya tidak ditata dengan bagus akan cepat rubuh. “Di lain pihak, mungkin ada orang yang biasa saja, atau produk yang biasa saja tetapi kekuatan komunikasinya luar biasa, saya yakin publik akan punya kepercayaan kepada kita dan publik akan menjadi kekuatan kita untuk membangun bangsa,” tandasnya.

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru