SuaraPemerintah.IDÂ – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Indonesia pada Mei 2023 mencapai USD 21,72 miliar. Angka ekspor ini naik 12,61 persen dibanding angka ekspor April 2023 yang sebesar USD 19,28 miliar.
“Secara month to month, ekspor kita pada Mei 2023 mencapai USD 21,72 miliar atau naik sekitar 12,61 persen dibandingkan bulan sebelumnya,” kata Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh Edy Mahmud, dalam rilis ekspor dan impor Mei 2023, Kamis (15/6/2023).
Jika dirinci, ekspor migas mengalami kenaikan USD 1,32 miliar atau 4,48 persen dibanding April 2023 sebesar USD 1,26 miliar.
Kemudian, ekspor non-migas pada Mei 2023 juga mengalami kenaikan 13,18 persen yaitu menjadi USD 20,40 miliar, dibanding bulan sebelumnya USD 18,03 miliar.
Adapun, peningkatan terbesar ekspor nonmigas bulan Mei 2023 terhadap April 2023 terjadi pada kendaraan
dan bagiannya US$373,2 juta, mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya US$201,6 juta; mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya US$197,5 juta; lemak dan minyak hewan/nabati US$158,5 juta; dan alas kaki US$157,9 juta.
Sementara untuk sisi ekspor migas, kenaikannya didukung oleh minyak mentah yang naik 91,89 persen, dan komoditas gas yang naik 9,40 persen.
Secara tahunan, ekspor Mei 2023 mengalami kenaikan sebesar 0,96 persen jika dibandingkan periode yang sama di tahun 2022. Tercatat, ekspor migas Indonesia turun 12,10 persen dari USD 1,50 miliar menjadi USD 1,32 miliar.
Kemudian, ekspor non migas naik 1,94 persen dari 2022 sebesar USD 20,01 miliar menjadi USD 20,40 miliar pada Mei 2023.
Cek Artikel dan Berita yang lain di Google News