Minggu, November 16, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Pemkab Sragen Gelar Kampanye Penuntasan TBC di CFD, Rangkaian HKN ke-61

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen melalui Dinas Kesehatan menggelar Kampanye Penuntasan Tuberkulosis (TBC) pada kegiatan Car Free Day di Alun-alun Sasono Langen Putro, Minggu (9/11).

Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, sebagai bentuk komitmen daerah dalam mewujudkan masyarakat Sragen yang sehat dan bebas TBC.

- Advertisement -

Acara diawali dengan senam sehat bertema “TOSS TBC: Temukan, Obati, Sampai Sembuh Tuberkulosis” yang diikuti antusias oleh ratusan peserta.

Dalam sambutannya, Bupati Sragen Sigit Pamungkas menegaskan, penuntasan TBC merupakan agenda prioritas nasional. Indonesia saat ini berada di peringkat kedua jumlah kasus TBC tertinggi di dunia setelah India.

- Advertisement -

“Di Kabupaten Sragen terdapat 1.531 penderita TBC yang terdeteksi. Satu penderita dapat menularkan kepada sekitar 10 orang di sekitarnya, sehingga penanganan ini harus dilakukan secara serius dan melibatkan semua pihak,” tegas bupati.

Sigit juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk segera memeriksakan diri ketika mengalami batuk lebih dari dua minggu, penurunan nafsu makan, atau berat badan yang menurun.

“Mari kita sama-sama peduli. Ajak keluarga, tetangga, dan lingkungan sekitar untuk memeriksakan diri. Mari kita bebaskan Sragen dari TBC. Semoga Sragen semakin sehat, Indonesia semakin sehat, dan masyarakatnya semakin sejahtera,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen dr. Udayanti Proborini menjelaskan kampanye penuntasan TBC tidak hanya dilakukan di Sragen, tetapi juga dilaksanakan serentak di delapan provinsi prioritas penanggulangan TBC di Indonesia.

Ia menekankan pentingnya investigasi kontak atau pelacakan terhadap orang-orang di sekitar pasien TBC untuk mencegah penularan lebih luas.

“Jika kita menemukan satu kasus TBC, maka perlu dilakukan pemeriksaan kepada sedikitnya 20 orang yang berada di sekitarnya. Ini penting agar penularan dapat dihentikan sejak dini. Program ini merupakan prioritas nasional dari Bapak Presiden dan bagian dari inisiatif Hasil Terbaik Cepat,” jelasnya.

Udayanti juga mengajak masyarakat untuk tidak takut ketika dinyatakan menderita TBC, karena penyakit ini dapat disembuhkan sepenuhnya bila ditangani dengan benar. Ia menegaskan bahwa obat TBC tersedia gratis di seluruh Puskesmas dan fasilitas kesehatan pemerintah.

Di tengah upaya bersama ini, kisah nyata para penyintas menjadi bukti bahwa TBC dapat disembuhkan apabila diobati secara tuntas.

Salah satunya, Bambang, warga Sragen Manggis, Sragen Wetan, yang pernah berjuang melawan TBC Sensitif Obat (SO).

“Awalnya saya batuk selama tiga bulan. Lalu saya periksa dan menjalani pengobatan gratis selama enam bulan di Puskesmas Sragen Kota. Alhamdulillah sekarang saya sehat kembali, dan keluarga saya juga negatif setelah mendapat obat pencegahan. Terima kasih karena obatnya gratis,” ujar Bambang.

Selain TBC Sensitif Obat yang dapat sembuh dalam waktu pengobatan relatif singkat, terdapat pula TBC Resisten Obat (RO) yang membutuhkan waktu pengobatan lebih panjang dan kedisiplinan tinggi.
Agung, warga Kuwungsari, Sragen Kulon, membagikan pengalamannya melewati masa sulit tersebut.

“Saya sempat turun dari 97 kg menjadi 49 kg. Saya minum obat sampai 21 butir per hari selama hampir dua tahun, ditambah suntik setiap hari. Tapi saya tetap patuh. Alhamdulillah sekarang sehat kembali, berat badan sudah naik jadi 86 kg. Pesan saya, kalau batuk lama jangan menunda, langsung periksa ke Puskesmas karena obatnya gratis,” ungkap Agung.

Melalui kampanye ini, Pemkab Sragen meneguhkan komitmennya untuk memperkuat edukasi kesehatan, deteksi dini, investigasi kontak, serta memastikan pengobatan TBC berjalan tuntas hingga Sragen benar-benar bebas TBC.

Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru