Selasa, Oktober 14, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Kemendag Dukung Mitra Binaan Berdayakan Produk Desa Go Internasional

SuaraPemerintah.ID – Wakil Menteri Perdagangan mengapresiasi peran Astra dalam membina produk desa dan koperasi/UMKM. Sebab, pemasaran produk pertanian dan perkebunan dihasilkan oleh Program Desa Sejahtera dan hasil dari binaan yang dilakukan PT Astra International bersama Kementerian Desa PDTT dan Kemenkop UKM. Sinergi ini melingkup pada pembinaan produksi dan pembiayaan.

Menurut Wamendag, saya merasa bangga sudah mendukung pemasaran produk desa, koperasi dan UMKM dengan berbagai cara. Dalam proses pemasaran ini, Kemendag mempunyai bermacam jurus fasilitasi, pembinaan teknis hingga membuka akses pasar dengan melakukan perjanjian perdagangan dan diplomasi perdagangan internasional.

- Advertisement -

“Desa adalah salah satu jantung perekonomian Indonesia, termasuk dalam menghasilkan produk-produk ekspor. Karena itu Kementerian Perdagangan menggandeng dan mendukung berbagai pihak yang fokus membangun produksi desa dengan memberikan akses logistik dan perdagangan,” tuturnya.

Mengenai ekspor impor, perjanjian perdagangan baik bilateral maupun multilateral sangat penting agar produk lokal dapat memasuki negara tujuan dengan tarif yang bagus, bahkan tanpa tarif bea masuk. Langkah ini menurut Jerry sangat penting, karena secara politis dan teknis perlu dilakukannya berbagai upaya agar sebuah negara menerima dan memberikan fasilitas bagi produk lokal.

- Advertisement -

“Kita harus meminimalkan hambatan perdagangan dan mengoptimalkan fasilitasi perdagangan bagi produk Indonesia sehingga bukan hanya bisa masuk tetapi juga bisa mengakses pasar di negara tujuan. Itu inti dari upaya-upaya dalam perjanjian perdagangan,” paparnya.

Selanjutnya, mengenai fasilitasi pergudangan dan logistik, Kementerian Perdagangan terus mengembangkan Sistem Resi Gudang (SRG). Sampai dengan tahun 2020 lalu, terdata sekitar 123 gudang daerah yang masuk dalam program SRG.

Program SRG memiliki fungsi menjadi gudang simpan tunda beli produk pertanian dan perkebunan. Maka dari itu pengelolaan pasokan dan harga bisa dilakukan dengan baik. Sekarang sekitar 20 komoditas yang dapat dikelola melalui SRG termasuk kopi dan porang yang saat ini menjadi salah satu primadona komoditas ekspor.

Saat ini SRG terus melakukan pengembangan dengan diintegrasikan dan disinergikan kementerian dan lembaga terkait, khususnya Kemendes PDT dan Kemenkop UKM. Komunikasi untuk itu sudah dimulai dan saat ini sedang digarap berbagai kemungkinan-kemungkinan implementasi.

“bahwa desa juga menjadi fokus dalam pemulihan ekonomi dan perdagangan sebagai bagian dari pemulihan pasca Covid-19. Oleh karena itu, fokus berbagai pihak sangat dibutuhkan dalam pembinaan ekonomi perdesaan. Pembinaan ekonomi dan perdagangan perdesaan diyakini Jerry akan punya masa depan cerah seiring dengan dipacunya vaksinasi massal yang dilakukan Pemerintah,” tutup Jerry.

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru