Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang terus mempercepat pembangunan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) sebagai bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat desa.
Langkah ini ditandai dengan groundbreaking pembangunan KDKMP oleh Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir di Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, pada Selasa (11/11/2025).
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Sumedang dan Kodim 0610/Sumedang dengan rencana pembangunan di 39 titik lokasi KDKMP yang ditargetkan rampung pada Desember 2025. “Semakin cepat mengakselerasi maka akan semakin cepat untuk menggerakkan ekonomi desa. Kalau ekonomi desa bergerak, maka akan menciptakan pertumbuhan ekonomi dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Bupati Dony menjelaskan bahwa pembangunan KDKMP bukan hanya tentang pendirian kantor dan gerai koperasi, tetapi juga tentang membangun ekosistem ekonomi desa yang berkelanjutan.
KDKMP diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha produktif, memperkuat rantai distribusi desa, dan meningkatkan daya beli masyarakat. “Kami akan percepatan melalui pemerintah daerah, TNI, Polri, kejaksaan dan sebagainya untuk mempercepat dan kita targetkan Desember sudah rampung pembangunannya,” katanya.
Selain infrastruktur, Bupati juga menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) yang mengelola koperasi agar memiliki kompetensi manajerial, kemampuan bisnis, serta integritas yang tinggi. “Kami siapkan SDM nya betul-betul punya pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan dan didukung dengan integritas sehingga KDKMP ini berjalan sesuai tujuan pendiriannya,” katanya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0610/Sumedang, Letkol Arh Kusuma Ardianto, menyampaikan bahwa sinergi antara TNI, Pemda, dan Pemerintah Desa (Pemdes) menjadi kunci keberhasilan percepatan pembangunan KDKMP.
Ia memastikan, pembangunan di 39 titik sudah berjalan, termasuk di Desa Ciptasari sebagai salah satu lokasi prioritas. “Saat ini ada 39 titik pembangunan KDKPM, target 270 Desa dan 7 Kelurahan, Desa Ciptasari termasuk ke dalam 39 titik yang sudah dikerjakan,” katanya.
Menurutnya, kehadiran KDKMP di tiap desa tidak hanya berfungsi sebagai koperasi ekonomi, tetapi juga pusat pemberdayaan masyarakat desa yang mampu memperkuat kemandirian ekonomi lokal.
Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News


.webp)















