SuaraPemerintah.IDÂ – Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan hasil rekapitulasi suara Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, pada Rabu (20/3/2024) malam tadi. Hasilnya, KPU menetapkan PDIP meraih suara terbanyak.
Berdasarkan hasil rekapitulasi nasional, Rabu (20/3/2024), PDIP meraih suara sebanyak 25.387.279. Hasil pileg tersebut ditetapkan dalam Keputusan KPU tentang Penetapan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD, DPRD Tahun 2024.
Hasil rekapitulasi KPU tersebut terdiri atas perolehan suara di 38 provinsi dan 128 PPLN. Total surat suara sah keseluruhan sebesar 151.796.631 suara.
Pileg 2024 diikuti oleh 18 partai politik nasional yang bersaing mendapatkan kursi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI di Senayan.
Berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, partai politik yang mengantongi minimal 4 persen suara sah nasional akan mendapatkan kursi anggota DPR RI.
Dengan begitu, sebagian partai politik atau parpol akan lolos dan sebagian lagi gagal menuju Senayan.
Perebutan kursi anggota DPR RI tersebut terbagi menjadi 84 daerah pemilihan atau dapil.
Lantas, siapa saja parpol yang lolos dan gagal menuju Senayan?
Partai yang lolos masuk DPR
Berikut partai politik yang lolos menuju parlemen atau mendapatkan kursi DPR RI:
- PDI-P: 25.387.279 suara (16,72 persen)
- Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,29 persen)
- Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22 persen)
- PKB: 16.115.655 suara (10,62 persen)
- Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,66 persen)
- PKS: 12.781.353 suara (8,42 persen)
- Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43 persen)
- PAN: (7,23 persen): 10.984.003 suara (7,24 persen).
Partai yang gagal masuk DPR
Partai politik yang gagal menuju parlemen atau tidak mendapatkan kursi DPR RI adalah sebagai berikut:
- PKN: 326.800 suara (0,22 persen)
- Partai Garuda: 406.883 suara (0,27 persen
- PBB: 484.486 suara (0,32 persen)
- Partai Ummat: 642.545 suara (0,42 persen)
- Partai Buruh: 972.910 suara (0,64 persen)
- Partai Hanura 1.094.588 suara (0,72 persen)
- Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,82 persen)
- Partai Perindo: 1.955.154 suara (1,29 persen)
- PSI: 4.260.169 suara (2,81 persen)
- PPP: 5.878.777 suara (3,87 persen).
PPP untuk pertama kali gagal melaju ke Senayan
Dilansir dari Kompas.com, Kamis (21/3/2024), untuk pertama kalinya Partai Persatuan Pembangunan atau PPP gagal melaju ke Senayan.
PPP gagal masuk parlemen di tingkat pusat karena perolehan suaranya tidak memenuhi ambang batas parlemen (parliamentary threshold).
Hasil rekapitulasi Pileg 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu malam, menunjukkan bahwa PPP hanya meraup 5.878.777 suara di 84 daerah pemilihan (dapil) dari 38 provinsi dan 128 wilayah luar negeri.
Dengan jumlah tersebut, PPP hanya meraup 3,87 persen suara saja dan tidak memenuhi ambang batas parlemen.
Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, partai politik yang tidak memperoleh sedikitnya 4 persen suara sah nasional, gagal lolos ke Senayan.
Cek Artikel dan Berita yang lainnya di Google News