Selasa, Oktober 7, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Program Unggulan Prabowo-Gibran Dimasukkan Jokowi ke RAPBN 2025

SuaraPemerintah.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan langkah-langkah konkret untuk mendukung transisi pemerintahan kepada presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Langkah ini termasuk memasukkan program unggulan mereka ke dalam Rencana Kerja Pemerintah dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RKP-RAPBN) tahun 2025.

- Advertisement -

Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengonfirmasi bahwa Presiden Jokowi telah menyatakan komitmen dan dukungan penuh terhadap transisi ke pemerintahan selanjutnya dengan memasukkan program-program unggulan Prabowo-Gibran ke dalam RKP dan RAPBN 2025.

Ari menjelaskan bahwa langkah ini akan memungkinkan eksekusi program tersebut setelah presiden dan wakil presiden terpilih dilantik pada 20 Oktober 2024.

- Advertisement -

Kendati demikian, Ari tidak menyebutkan program unggulan apa saja yang dimaksud tersebut.

Ia hanya memastikan Jokowi akan mendorong keberlanjutan dalam pembangunan Indonesia di masa depan. Niat itu, menurutnya, menjadi acuan Jokowi dalam pelaksanaan transisi pemerintahan ke depan.

“Semangatnya adalah mengawal keberlanjutan pembangunan untuk mewujudkan Indonesia Maju yang telah diletakkan pondasinya oleh Presiden Jokowi,” kata Ari yang dilansir dari CNN Indonesia.

Tak hanya itu, Jokowi menurutnya juga sudah memberikan wejangan lain bagi Prabowo-Gibran. Salah satunya untuk merangkul semua pihak pasca-Pilpres 2024.

Jokowi, lanjut Ari, telah mewanti-wanti Prabowo-Gibran terkait pentingnya persatuan bangsa, terutama dalam menghadapi dampak situasi ekonomi-politik global yang kini tengah bergejolak.

“Presiden Jokowi juga mendukung inisiatif dan langkah-langkah presiden dan wakil presiden terpilih untuk merangkul semua komponen bangsa dalam upaya bersama untuk mewujudkan Indonesia Maju,” ujar Ari.

Salah satu program unggulan Prabowo-Gibran adalah makan siang gratis untuk 82,9 juta orang

Selain itu, Prabowo dan Gibran juga memiliki angin surga lain, yakni memberikan makan siang dan susu gratis kepada 82,9 juta orang miskin.

Mereka berasal dari tiga golongan. Pertama, 74,2 juta anak sekolah alias murid. Kedua, 4,3 juta santri. Ketiga, 4,4 juta ibu hamil.

“Strategi kita adalah segera memberi makan siang kepada seluruh anak Indonesia, termasuk mereka yang masih dalam kandungan ibunya. Jadi ibu-ibu hamil kita tunjang,” katanya di acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia, Rabu (8/11).

Prabowo mengatakan program makan siang gratis dan bantuan gizi merupakan strategi jangka panjang untuk memperbaiki sumber daya manusia (SDM). Program ini diharapkan bisa menekan angka stunting dan meringankan beban rakyat miskin.

“Dengan makan yang kita berikan, kita berharap generasi yang akan datang akan mampu menyongsong Indonesia makmur,” katanya.

Wakil Ketua Dewan Pembina Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo pernah mengatakan program itu memerlukan anggaran Rp400 triliun per tahun.

“Apa kita mampu sebagai negara untuk membiayai ini? Kita sudah hitung untuk program satu kali makan setiap hari, 365 hari, kita perlu Rp400 triliun tambahan setiap tahun. Apakah ada uangnya? Tim ahli kita sudah hitung, bakal ada uang itu Rp400 triliun,” katanya.

Cek Artikel dan Berita yang lainnya di Google News

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru