Selasa, April 22, 2025
spot_img
spot_img

BERITA UNGGULAN

Kejagung Resmi Tangkap Hendry Lie, Tersangka Korupsi Timah Rp300 Triliun

Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menangkap Hendry Lie, pendiri maskapai Sriwijaya Air, yang diduga terlibat dalam kasus korupsi tata niaga timah dengan kerugian negara mencapai Rp300 triliun. Penangkapan dilakukan pada Senin (18/11) malam WIB, di Bandara Soekarno-Hatta setelah Hendry tiba dari Singapura.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, mengonfirmasi bahwa Hendry Lie ditangkap oleh tim penyidik dari Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus).

- Advertisement -

“Telah diamankan di Bandara Soetta tersangka Hendry Lie setelah yang bersangkutan kembali dari Singapura,” ujarnya kepada wartawan, Senin (18/11) malam WIB.

Baca juga: Kejagung Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Tom Lembong

Hendry Lie, yang ditetapkan sebagai tersangka sejak April 2024, berkali-kali mangkir dari panggilan penyidik dengan alasan harus menjalani perawatan kesehatan di Singapura. Sebagai Beneficiary Owner PT TIN, ia diduga terlibat dalam skandal korupsi besar-besaran terkait tata niaga timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah.

- Advertisement -

Sebelumnya, Kejagung telah menetapkan total 23 tersangka dalam kasus ini, termasuk Direktur Utama PT Timah periode 2016-2021, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani, dan Harvey Moeis, yang diduga menjadi perantara PT Refined Bangka Tin.

Kejagung menyebut berdasarkan hasil perhitungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) nilai kerugian keuangan negara dalam kasus tersebut mencapai Rp300,003 triliun.

Rinciannya yakni kelebihan bayar harga sewa smelter oleh PT Timah sebesar Rp2,85 triliun, pembayaran biji timah ilegal oleh PT Timah kepada mitra dengan sebesar Rp26,649 triliun dan nilai kerusakan ekologis sebesar Rp271,6 triliun.

Sebelumnya, setiap kali Kejagung menjadwalkan pemanggilan, Hendry Lie kerap mangkir. Hendry Lie berdalih selama ini dia berada di Singapura untuk berobat, sehingga tak bisa memenuhi panggilan penyidik Kejagung.

Cek Artikel dan Berita Lainnya di Google News

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,860PelangganBerlangganan

Terbaru