Sabtu, Oktober 18, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Menlu Retno Bacakan Puisi Menyentuh untuk Gaza di Aksi Bela Palestina

SuaraPemerintah.ID – Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi membacakan puisi yang ia tulis pada malam sebelumnya yang berjudul Palestina Saudaraku di depan ribuan massa Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/11).

Berikut Puisi yang dibacakannya:

- Advertisement -

Palestina Saudaraku

Hatiku miris, karena bocah itu menangis
Dia terluka, dia tidak bisa berkata
Dia tidak tahu di mana bapak dan ibunya
Setiap sepuluh menit, satu anak wafat di Gaza
Ribuan orangtua kehilangan anak
Tak terbilang berapa ribu anak kehilangan orangtuanya
Setiap tangan tertulis nama
Mereka tak ingin mati tanpa penanda
Rumah mereka hanya langit
Kasur mereka hanya bumi
Kapan kekejaman ini akan berhenti?
Kapan keadilan ini akan menghampiri?
Aku dan Indonesiaku, pantang mundur
Akan terus membantumu
Aku dan Indonesiaku, akan terus bersamamu
Sampai penjajah itu enyah dari rumahmu
Palestina, kau adalah saudaraku
Dan aku Indonesiaku akan selalu bersamamu

- Advertisement -

Pada kesempatan itu pula, Retno kembali menegaskan dukungan penuh Indonesia terhadap perjuangan bangsa Palestina dalam meraih kemerdekaannya dari penjajahan Israel.

“Kemarin, bantuan tahap pertama sudah diberangkatkan dan dilepas langsung oleh Presiden Joko Widodo,” ucap Retno dilansir dari Kompas.com, Minggu.

Menurut dia, bantuan itu bukan hanya datang dari pemerintah, tapi juga dari seluruh masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui lembaga kemanusiaan.

“Terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia. Bantuan selanjutnya akan dipersiapkan,” ucap dia lagi.

Aksi ini merupakan bentuk kecaman masyarakat Indonesia atas serangan membabi buta Israel ke Palestina. Hingga saat ini, sudah lebih dari 3.700 anak yang jadi korban akibat serangan acak Israel.

Sejak 7 Oktober 2023, setidaknya sudah lebih dari 18.000 rudal yang sudah diluncurkan dari Israel ke Palestina. Mayoritas korbannya adalah anak-anak dan perempuan.

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina menyatakan sikap menuntut agar perang segera dihentikan, dan agar dilakukan penyelidikan internasional atas kejahatan kemanuasian dan perang Israel untuk diajukan ke Mahkamah Internasional.

Demi kemanusian, perdamaian, dan keadilan, Aliansi menentang keras penjajahan Israel atas Palestina dan mengecam keras politik apartheid, genosida, holocaust, serta terorisme yang dilakukan Israel.

Cek Artikel dan Berita yang lain di Google News

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,910PelangganBerlangganan

Terbaru