Suarapemerintah.id – Banyak penghargaan yang sudah diraih Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Kesuksesan yang telah diraih selama ini tentu harus dirawat, dipelihara, dan dipastikan agar berkesinambungan dengan trend capaian yang harapannya adalah terus meningkat.
Unit Kepatuhan Internal (UKI) hadir di Kemenkumham untuk memastikan kesuksesan tersebut tetap terjaga.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly mengatakan Unit Kepatuhan Internal (UKI) akan menjadi jaminan kualitas (quality assurance) pada masing-masing unit kerja, dan dapat meringankan tugas Inspektorat Jenderal (Itjen) dalam melaksanakan tugas pengawasan.
“Keberhasilan dan kesuksesan Kemenkumham merupakan kontribusi orang-orang yang ada didalamnya,” ujar Yasonna.
Menurut Yasonna, UKI mampu menggerakkan seluruh potensi sumber daya yang dimiliki, serta melaksanakan reformasi birokrasi dengan membangun zona integritas melalui satuan kerja yang berpredikat WBK/WBBM.
“Kolaborasi dan sinergi seluruh jajaran mulai dari pimpinan tinggi madya sampai dengan para pelaksana, menjadi kekuatan dahsyat untuk menghasilkan performa yang luar biasa,” ucapnya.
UKI di setiap unit eselon I yang dikukuhkan menkumham pada Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Capaian Kinerja Semester II Tahun 2020 dan Action Plan Target Kinerja Tahun 2021 Kemenkumham juga berfungsi untuk membantu pimpinan unit kerja dalam meningkatkan efektivitas pengendalian intern dan mengelola manajemen resiko.
“UKI juga hadir untuk meningkatkan kepatuhan ASN terhadap kode etik dan disiplin, memastikan bahwa hasil pengawasan telah ditindaklanjuti, meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis, serta memastikan bahwa pelaksanaan tugas dan fungsi dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan regulasi,” jelas Yasonna.
Tak hanya penghargaan yang telah diraih, indeks pelayanan publik dan indeks integritas Kemenkumham juga semakin membaik. “Nilai SMART (Sistem Monitoring dan Evaluasi Kinerja Terpadu) dan nilai IKPA (Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran) juga stabil, serta implementasi reformasi birokrasi dan e-gov juga terus meningkat,” ucap Yasonna, Senin (23/11/2020) siang.
Pada kegiatan rakor ini, Menkumham juga memberikan penghargaan kepada unit eselon I dan kantor wilayah (kanwil) yang melaksanakan kinerja anggaran dan pelaksanaan reformasi birokrasi terbaik.
“Penghargaan juga saya berikan kepada kanwil yang tertib menindaklanjuti hasil pengawasan Itjen, serta penghargaan bagi unit eselon I dan kanwil sebagai pengelola jaringan dokumentasi dan informasi hukum nasional terbaik,” kata menkumham.
Penghargaan ini merupakan bagian dari apresiasi atas upaya yang telah dilaksanakan jajaran Kemenkumham, sehingga menghasilkan kinerja yang berprestasi.
“Selain itu, penghargaan ini adalah bagian dari cara kita untuk memotivasi satuan kerja untuk terus bekerja keras, sehingga mampu menghasilkan prestasi yang membanggakan organisasi,” tandas Yasonna.