Minggu, Mei 18, 2025
spot_img

BERITA UNGGULAN

Calon Mahasiswa Merapat! Daftar Beasiswa Kuliah dari Pemerintah

SuaraPemerintah.ID – Pendidikan tinggi merupakan salah satu pintu gerbang menuju masa depan yang cerah. Namun, biaya pendidikan sering menjadi hambatan bagi banyak calon mahasiswa. Untungnya, pemerintah Indonesia telah menyediakan berbagai program beasiswa yang dapat membantu meringankan beban finansial serta mendorong prestasi akademis para generasi muda.

Pemerintah Indonesia menawarkan beberapa beasiswa yang bisa diraih dengan kriteria tertentu. Program beasiswa itu ada yang menyasar mahasiswa dari keluarga tidak mampu hingga mahasiswa berprestasi. Tak hanya berkuliah di dalam negeri, beberapa program beasiswa juga memberikan biaya untuk kuliah di luar negeri.

- Advertisement -

Selain itu, program beasiswa ini tidak hanya untuk jenjang S1 saja, melainkan juga untuk jenjang S2 hingga S3. Berikut adalah 5 program beasiswa dari pemerintah yang bisa kamu jadikan referensi.

1. LPDP
Program beasiswa pertama yang banyak diminati adalah LPDP atau Lembaga Pengelola Dana Pemerintah. LPDP sudah beroperasi sejak 2012 dan terdiri dari beasiswa, pendanaan riset, hingga pengelola dana investasi.

- Advertisement -

LPDP sendiri sebenarnya merupakan Badan Layanan Umum, yaitu lembaga yang beroperasi di bawah Kementerian Keuangan, Kemendikbud Ristek, dan Kementerian Agama.

Komitmen utama dari LPDP adalah untuk mempersiapkan pemimpin dan profesional unggul di masa depan serta mendorong inovasi demi terwujudnya Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan.

Beasiswa LPDP diberikan untuk jenjang S2 dan S3 di kampus dalam maupun luar negeri. Ada dua gelombang pendaftaran beasiswa LPDP dalam satu tahun, yaitu pada bulan Januari dan Juli.

Ada tiga program utama dalam beasiswa LPDP, yaitu Program Umum, Program Targeted, dan Program Afirmasi. Program Umum terdiri dari tiga beasiswa, yaitu Beasiswa Reguler, Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia, dan Beasiswa Parsial.

Program Targeted terdiri dari Beasiswa PNS/TNI/Polri, Beasiswa Kewirausahaan, Beasiswa Pendidikan Kader Ulama, dan Beasiswa Dokter Spesialis dan Subspesialis.

Sedangkan Program Afirmasi terdiri dari Beasiswa Penyandang Disabilitas, Beasiswa Putra-Putri Papua, Beasiswa Daerah Afirmasi, dan Beasiswa Prasejahtera.

2. KIP Kuliah
KIP Kuliah adalah singkatan dari Kartu Indonesia Pintar Kuliah. Program ini merupakan bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat dengan potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi.

Program KIP Kuliah ini berbeda dengan program beasiswa lain yang fokus pada pemberian bantuan dana terhadap mereka yang berprestasi. Dalam KIP Kuliah, unsur kemampuan finansial keluarga penerima menjadi salah satu tolok ukur utama.

Setiap penerima KIP Kuliah akan mendapatkan biaya belajar di perguruan tinggi hingga menyelesaikan studi. Bantuan biaya mencakup uang saku dan biaya pendidikan.

Bantuan uang saku diberikan berdasarkan daerah yang diklasifikasikan pada beberapa klaster, yaitu:

Klaster I – Rp800 Ribu
Klaster 2 – Rp950 Ribu
Klaster 3 Rp1,1 Juta
Klaster 4 – Rp1,25 Juta
Klaster 5 – Rp1,5 Juta

Sedangkan besaran bantuan pendidikan maksimal Rp12 Juta bagi penerima yang kuliah di prodi akreditasi A. Kemudian maksimal Rp4 juta bagi penerima yang belajar di prodi akreditasi B. Bagi penerima di prodi akreditasi C bakal mendapatkan bantuan pendidikan senilai maksimal Rp2,4 Juta.

3. Beasiswa Kominfo
Kementerian Komunikasi dan Informasi atau Kominfo juga tidak mau ketinggalan untuk memberikan beasiswa. Bahkan, Beasiswa Kominfo sudah bergulir sejak tahun 2007 dan fokus pada bidang Teknologi Informatika.

Beasiswa Kominfo bertujuan untuk menciptakan pejabat pelaksana tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi dan Keamanan Informasi untuk mendorong implementasi e-government dan mendukung tata pemerintahan yang baik (good governance).

Program beasiswa ini berawal dari kebutuhan Government Public Relations (GPR) di instansi pemerintah pusat dan daerah yang meningkat seiring dengan diundangkannya UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Kemudian, seiring kebutuhan sumber daya manusia GPR dan tata kelola TIK di sektor swasta, Program Beasiswa Kominfo juga dibuka untuk masyarakat umum yang berlatar belakang pekerjaan di sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi atau pelaku rintisan lokal.

Bantuan pendidikan yang diberikan dalam beasiswa ini terdiri dari dua komponen dana, yaitu Dana Pendidikan dan Dana Pendukung. Dana Pendidikan mencakup Biaya Pendidikan (SPP) dan Tunjangan Buku.

Sedangkan Dana Pendukung mencakup Biaya Operasional Bulanan, Bantuan Publikasi Jurnal atau Konferensi, dan Biaya Pendaftaran.

4. Beasiswa Indonesia Bangkit
Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) merupakan skema beasiswa prestisius kolaborasi antara Kementerian Agama dan LPDP Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Sasaran beasiswa ini adalah masyarakat Indonesia yang ingin mengembangkan karier, pengalaman, dan jaringan kampus di dalam dan luar negeri.

Melalui program gelar (degree program) maupun program non-gelar (non-degree program), Beasiswa Indonesia Bangkit berkomitmen untuk menyiapkan pemimpin, pendidik, dan profesional masa depan serta mendorong inovasi demi terwujudnya Indonesia yang rukun dan harmonis.

Ada empat kategori beasiswa pada Program Gelar, yaitu Beasiswa Umum, Beasiswa Prestasi, Beasiswa Target, dan Bantuan Beasiswa.

Sementara untuk non gelar, ada beberapa program yang disiapkan, meliputi Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik, Program Persiapan Studi Lanjut, Program Pendidikan Keagamaan, hingga Program Dana Abadi Pesantren.

5. Beasiswa Pendidikan Indonesia
Program Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atau Kemendikbud Ristek.

BPI diberikan untuk jenjang S1 sampai S3 dengan beberapa kriteria khusus. Saat ini, pendaftaran BPI sedang dibuka hingga bulan Juni 2024 mendatang. Berikut rincian program BPI masing-masing jenjang:

Jenjang S1:

  • Calon Guru SMK (Dalam Negeri)
  • Pelaku Budaya (Dalam Negeri)
  • Beasiswa Indonesia Maju (BIM) (Dalam dan Luar Negeri)
  • Beasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
  • Beasiswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK)

Jenjang S2:

  • Calon Dosen Perguruan Tinggi Akademik PTA (Dalam Negeri dan Luar Negeri)
  • Calon Dosen Perguruan Tinggi Vokasi (Dalam Negeri dan Luar Negeri)
  • Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Dalam Negeri dan Luar Negeri)
  • Pelaku Budaya (Dalam Negeri dan Luar Negeri)

Jenjang S3:

  • Perguruan Tinggi Akademik (Dalam Negeri dan Luar Negeri)
  • Perguruan Tinggi Akademik Joint Degree/Dual Degree
  • Pelaku Budaya (Dalam Negeri dan Luar Negeri)
  • Dosen LPTK /Pendidikan Profesi Guru (Luar Negeri)
  • Perguruan Tinggi Vokasi (Dalam Negeri dan Luar Negeri)

Cek Artikel dan Berita yang lainnya di Google News

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email [email protected]

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,880PelangganBerlangganan

Terbaru