Minggu, November 3, 2024
spot_img
spot_img

BERITA UNGGULAN

WIKA Sukses Dapatkan Permintaan 2,5 Kali (Oversubscribed) Obligasi & Sukuk Berkelanjutan Tahap I

Suarapemerintah.idPT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. WIKA berhasil mendapatkan permintaan sebesar 2,5 kali (oversubscribed) untuk Obligasi & Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Tahap I senilai Rp2 Triliun untuk tenor 3, 5 dan 7 tahun dengan kupon masing-masing secara berturut-turut 8,60%, 9,25, dan 9,85%.

Hal itu menunjukkan masih tingginya minat dan kepercayaan para investor, saat dan pasca pandemi untuk berinvestasi pada sektor infrastruktur khususnya pada WIKA yang diproyeksi akan semakin positif pada 2021 mendatang.

- Advertisement -

Direktur Keuangan WIKA, Ade Wahyu mengatakan bahwa WIKA bersyukur telah dipercaya oleh para investor dalam penawaran Obligasi & Sukuk yang ditujukan untuk refinancing komodo bonds dan alokasi kebutuhan modal kerja.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan seluruh pihak yang telah mendukung keberhasilan WIKA dalam proses penerbitan Obligasi & Sukuk Berkelanjutan Tahap I ini.” jelas Direktur Keuangan Perseroan.

- Advertisement -

Seluruh hal tersebut di atas menunjukkan kepercayaan para investor yang kuat terhadap WIKA dan infrastruktur di Indonesia serta keyakinan akan prospek Obligasi & Sukuk Berkelanjutan Tahap I.

Dengan model bisnis yang terintegrasi serta profil risiko yang terdiversifikasi WIKA siap mendukung Pemerintah dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia serta pemulihan ekonomi nasional (PEN)

Optimistis Realisasikan Target 2020 Kesuksesan penawaran Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Tahap I ini, juga didorong oleh optimisme Perseroan mencapai target kontrak baru 2020 yang telah ditetapkan sebesar Rp21,37 triliun. Hingga November, kontrak baru Perseroan telah mencapai Rp18 triliun atau 84,22% dari target.

Adapun kontribusi kontrak baru terbesar secara berturut-turut berasal dari segmen Infrastruktur dan Gedung sebesar Rp7,78 triliun, Energi dan Industrial Plant sebesar Rp5,62 triliun, Industri Rp4,10 triliun dan Properti sebesar Rp509 miliar.

Raihan kontrak kontrak besar diantaranya berasal dari proyek Smelter Feronikel yang terletak di Sulawesi Tenggara sebesar Rp5,39 triliun, Proyek lanjutan tol Serang Panimbang Rp938 miliar dan Proyek Bendungan Ameroro, Sulawesi Tenggara sebesar Rp538 miliar.

Saat ini, Perseroan juga tengah mengikuti beberapa proses tender proyek strategis yang tahun ini akan diumumkan dan kualifikasinya sesuai dengan portofolio, pengalaman, dan teknologi terkini yang digunakan oleh Perseroan. Diharapkan hal itu bisa menjadi pengungkitnya.

Perseroan juga meyakini bahwa di tahun 2021 industri konstruksi di Indonesia akan kembali menggeliat seiring dengan membaiknya kondisi makro ekonomi di Indonesia, sehingga Perseroan yakin akan tumbuh signifikan di tahun 2021.

- Advertisement -

Kirimkan Press Release berbagai aktivitas kegiatan Brand Anda ke email sekt@suarapemerintah.id

Artikel Terkait

Suara Hari Ini

Ikuti Kami

10,502FansSuka
392PengikutMengikuti
7PengikutMengikuti
2,780PelangganBerlangganan

Terbaru