Sebelumnya, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor – sapaan karibnya – sudah menemui kelima orang penggali makam di komplek makam Praloyo, desa Gebang Lingkar Timur.
Gus Muhdlor menerima keluhan mereka dan segera menyelesaikan persoalan insentif yang belum terbayar selama kurang lebih 7 bulan.
Dalam pertemuan itu, Gus Muhdlor juga minta pengertiannya jika nanti ada perubahan insentif yang diterima mereka karena jumlahnya selama ini dinilai fantastis. Meski begitu, Gus Muhdlor menyadari tugas penggali makam COVID-19 tidak ringan penuh resiko seperti halnya para tenaga kesehatan di rumah sakit COVID-19.
“Tugas mereka berat, seperti akhir – akhir ini saja sehari bisa sampai 20 lubang yang mereka siapkan. Jumlah itu untuk pemakaman satu hari. Tapi mereka semua komitmen dengan pekerjaannya,” ucap Gus Mudhlor.